Pj Wako Sonny Inginkan Padang Panjang jadi Kota Tujuan Bukan Sekedar Lewat
PADANG PANJANG – Penjabat (Pj) Walikota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si menginginkan Kota Padang menjadi kota tujuan, tidak lagi hanya sekadar kota persinggahan.
“Apalagi ke depan dengan adanya jalan tol, tentu akan banyak orang yang hanya lewat. Untuk itu kita harus membenahi kota ini agar menjadi kota tujuan,” tuturnya dalam Musrenbang Kecamatan Padang Panjang Barat (PPB), Selasa (6/2).
Kemudian, untuk tahun 2025, kata Sonny, prioritas pembangunan Padang Panjang diantaranya meningkatkan produktivitas ekonomi sektor unggulan daerah. Mempercepat penanggulangan kemiskinan dan pengangguran. Meningkatkan kualitas pendidikan yang berkarakter dan berdaya saing.
"Lalu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Meningkatkan kualitas infrastruktur dan lingkungan hidup yang berkelanjutan. Meningkatkan kinerja penyelenggara pemerintah daerah yang berAKHLAK dan meningkatkan tatanan kehidupan sosial masyarakat yang tenteram dan agamais," paparnya.
Sonny juga menyampaikan, musrenbang ini tidak hanya sekadar kegiatan seremonial yang dilaksanakan guna memenuhi regulasi saja. Namun benar-benar dilaksanakan untuk menghasilkan kebijakan perencanaan pembangunan yang memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi kesejahteraan masyarakat.
“Pembangunan daerah harus didukung oleh tiga pilar. Di antaranya pemerintah, dunia usaha dan masyarakat. Ketiga pilar pembangunan ini diharapkan mampu bersinergi dan berkolaborasi dalam mendukung percepatan dan pemerataan pembangunan. Sehingga pembangunan daerah dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat,” terangnya.
Musrenbang kecamatan ini merupakan lanjutan proses musrenbang kelurahan yang telah dilaksanakan pada 9-19 Januari lalu. Yang dilanjutkan dengan verifikasi usulan baik secara administrasi maupun lapangan. Sebagai salah satu indikator bahwa usulan kegiatan tersebut layak atau tidak layak dibahas pada musrenbang kecamatan.
Camat PPB, Romi Ar Rahman, S.T menyampaikan, usulan-usulan dari kelurahan yang dapat diangkat menjadi usulan kecamatan adalah sebanyak 13 usulan. Di antaranya bidang fisik lima usulan, bidang ekonomi satu usulan dan bidang sosial budaya tujuh usulan.
“Usulan-usulan inilah yang akan kita bahas hari ini, dengan harapan dapat dilanjutkan ke musrenbang tingkat Kota dan dapat tertampung dalam APBD Padang Panjang 2025 mendatang,” ungkapnya.
Ikut hadir, Ketua DPD LPM Kota, Dr. Novi Hendri, S.E, M.Si, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah, Rusdianto, S.IP, MM, Forkopimca, kepala OPD, lurah se-PPB, tokoh masyarakat, ketua LPM se-PPB dan undangan lainnya. **